Oleh : Pandir Meroyan
Aku yang bisa
Menjerit di dalam hati,
Tapi ku tak bisa
Berkata-kata didepanmu nanti.
Kerna kau tahu,
Aku tak mampu,
Tapi bukan begitu,
Hanya aku saja yang tahu,
Cuma simpati ku nak beritahu.
Terkumat-kamit mulutmu,
Pot Pet Pot Pet..
Laju bertutur dalam bahasa kamu.
Aku berpetah sepatah,
Betul-betul kau kasi patah.
Sedikit aku berbahas,
Dengan pantas kau cantas
Kata-kata yang aku kias.
Si bodoh yang malang
Sudah tunjuk belang,
Caramu pailang,
Mudahnya kau sailang,
Semua kata yang kau bilang,
Rupananya udang didalam dulang.
Copyright © 2013 Faizul Ashraf Fauzi
No comments:
Post a Comment